AS Kecam Tudingan Buzzer Rusia Bahwa Corona Ulah CIA

IVOOX.id, Washington DC - Pejabat pemerintah AS mencurigai Rusia menyebarkan berita palsu tentang virus corona, sehingga merusak upaya internasional untuk memerangi epidemi, AFP melaporkan.

Informasi ini muncul setelah ribuan profil di jejaring sosial, kebanyakan dari orang-orang Rusia, menyebarkan informasi untuk mendukung teori konspirasi bahwa Amerika Serikat berada di belakang epidemi dengan coronavirus baru. Dengan cara ini, Rusia menghancurkan citra Amerika Serikat, mengambil keuntungan dari masalah kesehatan internasional, kata para pejabat AS.

Menurut penyelidikan oleh otoritas AS, ribuan profil palsu Rusia di jejaring sosial semakin banyak berkomentar bahwa CIA berada di belakang epidemi yang merenggut nyawa lebih dari 2.300 orang, kebanyakan di China.

"Niat Rusia adalah menabur perselisihan dan melemahkan institusi dan aliansi AS dari dalam, termasuk melalui kampanye pengaruh hoaks dan paksaan," kata Philip Reeker, penjabat Asisten Menlu untuk Eropa dan Eurasia.

"Dengan menyebarkan disinformasi tentang coronavirus, aktor jahat Rusia sekali lagi memilih untuk mengancam keselamatan publik dengan mengalihkan perhatian dari respons kesehatan global," katanya.