Gempa Guncang Batang Timbulkan Kerusakan dan Korban Luka

IVOOX.id – Gempa dengan kekuatan magnitudo 4,4 pada Minggu (7/7/2024) yang mengguncang beberapa wilayah di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, mengakibatkan sejumlah rumah penduduk dan gedung perkantoran rusak.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Batang Muhamad Fajri mengatakan bahwa saat ini pihaknya masih mengerahkan sejumlah tim ke beberapa titik yang terdampak gempa yang terjadi pada pukul 14.35 WIB.

"Wilayah yang mengalami dampak gempa kerusakan rumah penduduk seperti di Desa Lebo, Karangasem, Masjid Agung Batang, pendapa kabupaten, dan Pasar Batang," kata Fajri, dikutip dari Antara, Minggu (7/7/2024).

Belum diketahui penyebab gempa tersebut. Namun, komunikasi secara intensif dilakukan dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Dikatakan, titik gempa ada di sebelah Barat Daya, namun gempa tersebut tidak berpotensi menimbulkan Tsunami.

Berdasarkan pantauan titik pusat gempa terjadi di Batursari, perbatasan Kabupaten Batang dan Pekalongan.

Untuk saat ini pihak BPBD bersama aparat terkait masih melakukan pendataan kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa.

"Rekan-rekan masih di lapangan untuk melakukan pendataan kerusakan yang terjadi akibat gempa. Nanti kami kabarkan lebih lanjut. Saat ini para relawan masih melaksanakan pendataan dan membantu korban yang terkena reruntuhan," katanya.

Terpisah, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyiapkan tempat pengungsian sementara untuk para korban gempa bumi yang mengguncang sejumlah desa di Kabupaten Batang.

"Berdasarkan hasil kaji cepat tim gabungan di lapangan didapati setidaknya delapan keluarga terdampak oleh guncangan gempa bumi ini," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangan di Jakarta, Minggu (7/7/2024), dikutip dari Antara.

Ia mengatakan gempa telah merusak rumah delapan keluarga tersebut dengan rincian tiga rumah rusak berat, lima rumah rusak ringan dan saat ini sedang disiapkan tempat pengungsian untuk mereka yang terdampak.

Selain itu, BNPB melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Batang juga menangani setidaknya empat orang yang mengalami luka-luka akibat terkena runtuhan bangunan rumah tersebut.

Para korban korban luka-luka itu adalah Sri Mukartuna (37 tahun), Cati (78 tahun), Yunun Safarih (42 tahun), dan Sapiin (65 tahun), warga Kelurahan Karangasem Selatan, Kecamatan Batang dan sudah dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Kalisari, Batang.

Abdul memastikan hingga saat ini petugas gabungan BNPB, BPBD, Basarnas, TNI/Polri, Tagana, kalangan relawan dan lainnya masih bersiaga di lokasi kejadian dan melakukan pendataan terkait dampak kerusakan pada rumah warga dan fasilitas umum akibat gempa.

Data terkini yang didapatkan Pusdalops BNPB ada satu tempat ibadah rusak ringan, satu sekolah rusak sedang dan gempa juga merusak kantor Bupati Batang. Meski demikian tidak ada laporan korban jiwa dalam peristiwa gempa bumi tersebut.

BMKG memperbarui informasi gempa yang terjadi Minggu (7/7/2024) pukul 14.35.24 WIB memiliki kekuatan 4,4 Magnitudo dengan pusat gempa berada pada koordinat 6,87 LS dan 109,75 BT. Pusat gempa berada di darat yakni 5 kilometer arah timur laut Batang dengan kedalaman 6 kilometer. Gempa dirasakan dengan skala III MMI di Batang dan Pekalongan, serta dengan skala II MMI di Kendal.