IHSG Menguji Level Support, Terkonsolidasi Mencoba Menguat

IVOOX.id, Jakarta - Reliance Sekuritas menyatakan pergerakan IHSG, Selasa (12/3), masih tersignal negatif menguji support sehingga diperkirakan terkonsolidasi mencoba menguat pada perdagangan selanjutnya dengan support resistance 6.350-6.418.

Saham-saham yang masih dapat dicermati diantaranya WSBP, ICBP, BBTN, TOWR, TLKM, ADRO, INDY, MEDC.

Kepala Riset Lanjar Nafi mengatakan secara teknikal IHSG kembali melemah menguji support setelah break out MA50. Indikator stochastic bergerak menuju area oversold dengan momentum RSI yang mulai menjenuh.

Dalam perdagangan kemarin, IHSG ditutup melemah 0,26% atau16,63 poin ke level 6.366,43 dengan sektor industri dasar (-1.14%) dan sektor financial (-0.45%) memimpin pelemahan.

Saham INKP (-3.76%), INTP (-2.19%), BMRI (-1.45%) dan BDMN (-3.90%) menjadi kontributor pelemahan IHSG. Saham-saham produsen batubara bergerak melawan arus dengan saham ADRO (+3.60%) dan ITMG (+3.37%) setelah harga batubara diperkirakan naik seiring pemerintah melihat adanya penurunan produksi hingga 489.13 juta tons dari 557.78 juta ton tahun lalu.

Investor asing kembali tercatat net sell 558.61 miliar rupiah meskipun rupiah menguat 0.16% kelevel Rp14.291 per USD.