Lagi, Pesawat Saudia Mendarat Darurat Di Kualanamu Gegara Dapat Ancaman Bom | IVoox Indonesia

June 26, 2025

Lagi, Pesawat Saudia Mendarat Darurat Di Kualanamu Gegara Dapat Ancaman Bom

Pesawat Saudia Arabia SVA-5688 mendapat ancaman bom
Pesawat Saudia Arabia SVA-5688 yang membawa jemaah haji asal Surabaya yang diduga mendapat ancaman bom, mendarat di Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sabtu (21/6/2025). ANTARA/Valery Siregar

IVOOX.id – Pesawat Saudi Airlines kembali melakukan pengalihan dengan melakukan pendaratan darurat di Bandara Internasional Kulanamu Deli Serdang, Sumatera Utara, Sabtu (21/6/2025) pagi.

"Hari ini pukul 09.27 WIB, telah mendarat satu penerbangan dialihkan di Bandara Internasional Kualanamu," ujar Plt Director of Operation and Service PT Angkasa Pura Aviasi Nugroho dalam keterangan tertulis di Medan, Sabtu (21/6/2025), dikutip dari Antara.

Pesawat nomor penerbangan SV5688 itu, lanjut dia, melayani rute Jeddah-Surabaya terpaksa mengalihkan pendaratan sebagai langkah teknis menjamin keselamatan penerbangan.

Seluruh proses penanganan pesawat dan penumpang telah dilaksanakan dengan baik sesuai prosedur yang berlaku.

Pihaknya juga menjelaskan, emergency operation center (pusat operasi darurat) Bandara Internasional Kualanamu telah diaktifkan yang melibatkan unsur komite keamanan bandara.

Hal itu dilakukan guna memastikan bahwa prosedur penanganan keadaan darurat berjalan optimal dan sesuai ketentuan.

Penerbangan maskapai Saudi Airlines tersebut menggunakan armada pesawat Airbus A330 membawa 376 penumpang tujuan Bandara internasional Juanda Surabaya, Jawa Timur.

"Saat ini semua penumpang maupun kru pesawat sudah dilakukan pemeriksaan di terminal, dan dinyatakan sudah clear," jelas Nugroho.

Ia juga mengatakan bahwa Bandara Internasional Kualanamu Deli Serdang tetap melayani seluruh penerbangan berdasarkan jadwal yang berlaku.

"Sesuai jadwal, memastikan kenyamanan, dan keselamatan bagi seluruh pengguna jasa bandara," tutur Nugroho.

Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara (Sumut) bersama TNI melalukan sterilisasi terhadap pesawat Saudia Airlines SVA-5688 yang diduga mendapat ancaman bom saat membawa penumpang jemaah haji asal Surabaya, Jawa Timur.

"Saat ini tim Jibom Sat Brimob Polda Sumut, TNI maupun pihak Bandara Kualanamu, Deli sedang melakukan proses sterilisasi pesawat dan evakuasi jemaah haji," ujar Kasubbid Penmas Polda Sumut Kompol Siti Rohani Tampubolon di Medan, Sabtu (21/6/2025), dikutip dari Antara.

Siti mengatakan laporan didapatkan Sabtu (21/6/2025) pada 09.19 WIB oleh pihak bandara telah ada mendarat pesawat maskapai Saudi Airlines SVA-5688.

Dia mengatakan tim saat ini masih melalukan pemeriksaan kepada pesawat yang membawa rombongan haji tersebut dan evakuasi jemaah haji.

Sementara itu Kapendam I/Bukit Barisan Kolonel Inf Asrul Kurniawan Harahap menambahkan saat ini personel gabungan dari Polda Sumut, Jihandak Kodam I/Bukit Barisan, Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat).

"Kami mendata jemaah haji, saat masih dilakukan evakuasi terhadap jemaah haji tersebut," ucap Asrul.

Sebelumnya, juga pesawat Saudia Airlines dengan nomor penerbangan SV-5276 mendapat ancaman bom yang dikirimkan oleh orang tidak dikenal melalui surat elektronik pada pukul 07.30 WIB. Kemudian mendarat di Bandara Kualanamu, pada Selasa (17/6/2025).

Surat elektronik ini berisi akan meledakkan pesawat nomor registrasi HZ-AK32 dengan rute Jeddah - Jakarta (Bandar Udara Soekarno-Hatta) membawa 442 haji Kloter 12 Debarkasi JKS.

Akhirnya, pilot pesawat Saudia Airlines memutuskan mengalihkan pendaratan dengan melakukan pendaratan darurat ke Bandara Kualanamu Deli Serdang pukul 10.44 WIB.

0 comments

    Leave a Reply