Lagu Baru EPEX Tuai Kontroversi Karena Hal Ini, Penggemar Tuntut Penjelasan Agensi

IVOOX.id, Seoul - Kecurigaan muncul bahwa lagu baru grup EPEX mengingatkan pada Holocaust Nazi. Fans meminta tanggapan dan menunggu tanggapan agensi.

Group Effects (Wish, Donghyun Geum, Mu, Amin, Baekseung, Aiden, Yewang, Jeff) merilis mini album ke-3 mereka 'Anxiety Book Chapter 1. 21st Century Boys' pada hari Senin (11/4) dan comeback setelah 5 bulan.

Album ini berisi bagaimana kontrol berbagai sistem mempengaruhi perasaan cemas anak laki-laki. Lagu utama '학원歌(학원가)' menggambarkan kisah remaja yang terbiasa dengan sistem seragam, dan pada hari perilisannya, para anggota EPEX mengenakan seragam untuk menunjukkan kekuatan mereka.

BACA JUGA: Baru Akan Debut, Kim Garam LE SSERAFIM Tertimpa Kontroversi

Namun, kecurigaan di dunia maya telah muncul bahwa lagu baru Effex '학원歌(학원가)' dan konsepnya mengingatkan pada Holocaust.

Ungkapan yang berhubungan dengan kristal seperti 'Night in Crystal', 'Malam ini ketika kristal-kristal itu pecah', dan 'Crystal Night is coming' diulangi dalam lirik, dan ditunjukkan bahwa ini mengacu pada peristiwa Crystal Night.

Peristiwa 'Crystal Night' mengacu pada penjarahan dan pembakaran besar-besaran oleh Nazi terhadap orang-orang Yahudi pada November 1938, dan berawal dari tumpukan pecahan kaca (kristal) yang berserakan di jalanan.

Dalam lagu baru EPEX, ungkapan 'Crystal Night' muncul berulang kali, dan seragam para anggota secara kebetulan menimbulkan kontroversi karena mengingatkan mereka pada tentara Nazi.

Ada reaksi yang terbagi mengenai apakah itu dapat dianggap sebagai kebetulan yang tumpang tindih. Penggemar domestik dan asing meminta tanggapan dari agensi, tetapi agensi belum mengeluarka