MIND ID Mengaku Punya Rencana Agresif Tingkatkan Produksi Minerba Tahun Ini

IVOOX.id, Jakarta - BUMN induk industri pertambangan, Mind ID telah menyiapkan rencana agresif untuk meningkatkan pertumbuhan produksi mineral dan batu bara pada 2022.
Direktur Utama Mind ID Hendi Prio Santoso mengatakan program strategis untuk meningkatkan produksi itu akan dilakukan dengan mengikuti lelang wilayah izin usaha pertambangan khusus (WIUPK) maupun perjanjian karya pengusahaan pertambangan batu bara (PKP2B), serta tambang potensial lain di dalam negeri.
"Kami juga akan menjajaki peluang akuisisi tambang potensial di luar negeri," ujarnya dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR RI di Jakarta, Rabu, dikutip Antara.
Selain itu, Mind ID juga akan melakukan percepatan dari kajian Life on Mine Plan di PT Freeport Indonesia setelah tahun 2041.
Perusahaan induk ini juga akan menyediakan sumber daya maupun cadangan yang memadai untuk kebutuhan inisiatif strategis hilirisasi.
"Kami juga melakukan monitoring program eksplorasi terintegrasi di Mind ID," kata Hendi.
Hingga September 2021, Mind ID mencatatkan pendapatan sebanyak Rp63,8 triliun atau naik 34,9 persen dibandingkan tahun sebelumnya (year to date/ytd). Adapun laba bersih naik hampir 800 persen secara ytd dengan angka mencapai Rp9,82 triliun.
Kenaikan pendapatan dan laba itu turut ditopang oleh kinerja operasi produksi. Mind ID mencatat produksi batu bara sebanyak 22,9 juta ton atau naik 18 persen secara ytd.
Produksi emas mencapai 994 ribu ounce atau tumbuh 61 persen secara ytd, tembaga sebanyak 957 juta pound atau naik 76 persen secara ytd, bauksit 1,4 juta ton atau naik sekitar 5 persen secara ytd, dan aluminium sebesar 185 ribu ton atau naik 2 persen secara ytd.
Mind ID adalah BUMN Holding industri pertambangan Indonesia yang beranggotakan PT Aneka Tambang Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT Freeport Indonesia, PT Inalum (Persero), dan PT Timah Tbk.

0 comments