Naik, Namun Harga Emas Cetak Penurunan Pekan Keempat Beruntun

IVOOX.id, New York - Harga emas naik pada hari Jumat tetapi menuju penurunan mingguan keempat berturut-turut karena investor tetap menunggu data inflasi utama AS yang dapat mempengaruhi langkah kebijakan Federal Reserve berikutnya.

Spot gold naik 0,1% menjadi $1.776,23 per ounce pada 0057 GMT. Emas berjangka AS naik 0,1% menjadi $1.778,60.

Harga emas batangan telah turun 0,4% sejauh ini dalam minggu ini karena investor khawatir inflasi yang lebih tinggi dan pengetatan pasar tenaga kerja dapat mendorong The Fed untuk mempercepat laju pengurangan pembelian asetnya.

Pengurangan stimulus dan kenaikan suku bunga cenderung mendorong imbal hasil obligasi pemerintah naik, meningkatkan biaya peluang emas batangan, yang tidak dikenakan bunga.

Laporan inflasi AS yang diawasi ketat, yang dijadwalkan pada 1330 GMT, diperkirakan menunjukkan Indeks Harga Konsumen kemungkinan naik 0,7% pada November dari bulan sebelumnya, menurut jajak pendapat Reuters.

Klaim pengangguran AS turun ke level terendah dalam lebih dari 52 tahun pekan lalu karena kondisi pasar tenaga kerja terus mengetat di tengah kekurangan pekerja yang akut.

Pembuat kebijakan Bank Sentral Eropa mengikuti peningkatan sementara dalam skema pembelian obligasi reguler yang masih akan secara signifikan mengurangi pembelian utang secara keseluruhan begitu skema memerangi pandemi yang jauh lebih besar berakhir pada Maret, sumber mengatakan kepada Reuters.

Produksi emas Afrika Selatan turun 3,5% tahun-ke-tahun di bulan Oktober dibandingkan dengan penurunan 5,6% yang direvisi pada bulan September, Statistik Afrika Selatan mengatakan pada hari Kamis. Produksi logam kelompok platinum naik 24% tahun-ke-tahun di bulan Oktober.

Spot silver naik 0,2% menjadi $21,97 per ounce tetapi menuju penurunan mingguan keempat berturut-turut.

Platinum naik 0,3% menjadi $937.07, dalam perjalanan ke kenaikan mingguan pertama dalam empat. Palladium turun 0,2% menjadi $1,809,40.(CNBC)