Pemerintah Daerah Babel Targetkan Tahun Ini 200 Berkah Mart

IVOOX.id, Bangka - Untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di pedesaan. Pemerintah Provinsi Bangka Belitung (Babel) tahun ini menargetkan akan mengembangkan 200 Berkah Mart.

Target itu disampaikan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel). Erzaldi Rosman Djohan saat meresmikan Distribusi Center (DC) Berkah Mart Bangka Belitung di Jalan Air Mangkok 44 Pangkalpinang. Jum'at (21/2).

‎Gubernur mengatakan, cikal bakal Berkah Mart ini sebenarnya sudah dimulai sejak tahun 2017, saat itu berawal dari bantuan Gubernur ke Badan usaha milik desa (Bumdes) untuk mendirikan pasar di desa-desa.

‎"Tahap pertama kurang bagus, terus 2018, lakukan evaluasi, nah 2019 terciptalah skema, dengan teman- teman Jakarta dengan nama Berkah Mart,"kata Erzaldi.

Seiring berjalan lanjutnya, ditahun 2019 itu, sudah berdiri 80 Berkah Mart, untuk memenuhi seluruh barang-barang keperluan berkah mart. Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT. Bumi Bangka Belitung Sejahtera telah menyiapkan gudang distribusi center di Pangkalpinang.

"Sekarang saja sudah 80 berkah mart yang berdiri, nah target kita tahun ini ada 200 berkah mart, nanti seluruh barang akan di distribusikan dari tempat ini,"ujarnya.

Selain itu, Berkah Mart juga akan menjual produk-produk lokal seperti beras, minyak goreng dan lada serta produk-produk lainya begitu pula dengan E-kios program Kemensos untuk PKH.

"Kita sudah kerja sama dengan BRI Syariah untuk memasang mesin EDC disetiap Berkah Mart, karena yang belanja di berkah mart ini lebih ke non tunai,"ungkap dia.

Selain bekerja sama dengan BRI Syariah, BUMD Babel juga sudah bekerja sama dengan Pertamina untuk penyaluran Gas Elpiji subsidi."Nanti Berkah Mart yang ada di desa akan menjadi agen gas elpiji subsidi, penjualanya diatur dengan kartu agar tepat sasaran,"tuturnya.

Untuk mengembangkan Berkah Mart ini, pihaknya sudah meminta BRI Syariah untuk menyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR), per berkah mart Rp.200 juta,"KUR Rp.200 juta ini lah nantinya akan digunakan untuk membeli tabung gas elpiji, termaksut membeli lada petani dengan harga yang sudah ditentukan dan tidak merugikan petani,"terangnya.

Sementara, Kepala BRI Syariah Palembang Sumatera Selatan Rully Ristiawan mengatakan pihaknya akan mensuport keinginan Pak Gubernur Babel untuk menyalurkan KUR Ke Bumdes untuk pengembangan permodalan Berkah Mart ini.

"Kita siap suport modal untuk berkah mart ini, tahap awal kita akan suport 80 Berkah Mart yang sudah siap,"kata Rully.

BRI Syariah menurutnya hanya diperbolehkan memberikan KUR Maksimal Rp.200 juta, dan ini akan disalurkan ke Berkah Mart melalui Bumdes, untuk modal kerja investasi awal.‎

"Kita akan realisaikan KUR di bulan ini bisa tergantung teman-teman di Bumdes kebutuhannya, sudah ada kurang lebih 80 Bumdes dan target 200 Bumdes berarti masih ada 120 Bumdes lagi, nanti kita lihat tergantung kebutuhan di lapangan,"ujarnya.

Direktur BUMD Babel. Safarudin mengatakan, progres berkah mart di desa ini luar biasa, karena ini membuka tempat pasar di desa di kelola sendiri oleh masyarakat desa dengan kerja sama Bumdes, kepala desa dan BUMD.

Ia menyebtukan‎ Distribusi center untuk barang-barang kebutuhan Berkah Mart sudah berjalan, saat ini ada 80 desa,"Target kita, tahun ini 200 Berkah mart kita siapkan, baik di desa dan beberapa lokasi, seperti di rumah sakit Provinsi, dan di beberapa panti asuhan, pesantren dan sekolah-sekolah,"kata Safarudin.

Ia menambahkan untuk teman-teman didesa yang mengelola Berkah Mart ini, akan disuport dengan pelatihan menggunakan komputer mengingat masih banyak yang belum bisa menggunakan komputer.

"Kita harapkan keberadaan Berkah Mart ini dapat betul-betul membantu masyarakat di desa, dalam hal memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari,"ujarnya.