Staf Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Laporkan Penyidik KPK ke Komnas HAM

IVOOX.id – Kuasa hukum Staf Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto, Kusnadi, melaporkan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Komisaris Polisi Rossa Purbo Bekti atas dugaan pelanggaran hak asasi manusia (HAM). Laporan ini disampaikan Kusnadi melalui pengacaranya, Petrus Selestinus, di kantor Komnas HAM, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (12/6/2024).

Petrus Selestinus mengatakan bahwa tindakan Rossa terhadap Kusnadi pada Senin (10/6/2024) lalu masuk kategori pelanggaran HAM dengan memeriksa secara paksa dan menyita barang-barang pribadi milik Kusnadi tanpa dasar hukum yang jelas.

"Ini merupakan pelanggaran hukum dan pelanggaran HAM sehingga dilaporkan ke Komnas HAM,” kata Petrus Selestinus kepada wartawan setelah mendampingi Kusnadi membuat aduan di Komnas HAM.

Petrus berharap Komnas HAM segera menindaklanjuti laporan tersebut dengan memanggil saksi-saksi terkait.

“Kami meminta Komnas HAM segera mendengarkan beberapa saksi yang akan kami sampaikan, terutama teman-teman dari tim hukum Pak Hasto yang kemarin juga hadir di KPK,” katanya.

Petrus juga mendesak Komnas HAM untuk memanggil Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo guna memberikan penjelasan terkait tindakan Rossa, yang merupakan anggota Polri yang ditugaskan di KPK.

"Penyidik ini adalah anggota Polri, maka dalam penyelidikan Komnas HAM, kami meminta Komnas HAM juga memanggil Kapolri untuk didengar penjelasannya mengapa praktik-praktik penyidikan di KPK sekarang ini sangat merosot," ujarnya.

Langkah ini diambil setelah Kusnadi merasa diperlakukan secara tidak adil oleh penyidik KPK. Pada saat Hasto tengah menjalani pemeriksaan, Kusnadi dipanggil oleh Kompol Rossa yang mengaku bahwa Hasto memanggilnya. Namun, ketika Kusnadi tiba di ruangan, ia langsung diperiksa dan barang-barangnya disita.