Ukraina dan ECB Jadi Fokus, Bursa Eropa Ditutup Menurun

IVOOX.id, London - Bursa saham Eropa ditutup melemah pada hari Kamis di tengah minggu yang bergejolak, karena investor memantau perang di Ukraina dan fluktuasi harga komoditas.

Pan-European Stoxx 600 turun 1,8% pada penutupan, dengan otomotif turun 4,8% untuk memimpin kerugian karena hampir semua sektor dan bursa utama tergelincir ke zona merah.

Bank Sentral Eropa pada hari Kamis memilih untuk mempertahankan suku bunga stabil, tetap berhati-hati karena menilai dampak ekonomi dari invasi Rusia ke Ukraina. Tetapi mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan pembelian aset lebih cepat dari yang direncanakan, sebelum menambahkan bahwa mereka siap untuk meninjau kembali keputusan ini jika prospek berubah.

Di Wall Street, saham jatuh Kamis karena pembicaraan antara Ukraina dan Rusia menunjukkan sedikit kemajuan pada isu-isu utama dan harga komoditas kembali bergerak lebih tinggi.

Pasar telah sangat dekat dengan perkembangan di Ukraina saat invasi Rusia berlanjut. Ukraina menuduh pesawat Rusia pada Rabu malam membom sebuah rumah sakit anak-anak di kota Mariupol yang terkepung meskipun ada kesepakatan gencatan senjata untuk memungkinkan evakuasi.

Di sisi perusahaan, Hugo Boss melaporkan pendapatan sebelum bel pada hari Kamis, sementara Credit Suisse merilis laporan tahunannya dan Deutsche Bank mempresentasikan Investor Deep Dive.

Di puncak Stoxx 600, perusahaan kimia Jerman K+S melonjak lebih dari 10% setelah melaporkan lonjakan laba kuartal keempat dan melebihi proyeksi dividen dan arus kas bebas.

Di bagian bawah indeks blue chip Eropa, housebuilder Inggris Persimmon turun 9%.(CNBC)