Yield Obligasi AS Stabil Oleh Inflasi Yang Mulai Merayapi Ekonomi

IVOOX.id, New York - Imbal hasil (yield) obligasi AS (treasury) tetap stabil pada hari Rabu atau Kamis dinihari WIB setelah data menunjukkan inflasi mulai merayap kembali ke ekonomi karena lonjakan biaya otomotif dan pakaian jadi.
Imbal hasil pada obligasi Treasury 10 tahun yang jadi patokan awalnya naik lebih dari 2 basis poin menjadi 0,685%, dan berbalik lebih rendah untuk diperdagangkan di dekat garis datar setelah lelang yang kuat. Imbal hasil pada obligasi Treasury 30-tahun menyerahkan keuntungan sebelumnya dan datar pada hari itu di 1,351%. Imbal hasil bergerak berbanding terbalik dengan harga.
Departemen Tenaga Kerja melaporkan Rabu indeks harga konsumen naik 0,6% pada Juli dan diukur melonjak 1% dibandingkan dengan tahun lalu. Ekonom yang disurvei oleh Dow Jones memperkirakan kenaikan 0,3% pada IHK utama bulan ini dan kenaikan 0,8% untuk tahun ini.
Sementara itu, indeks harga konsumen kurang makanan dan energi membukukan kenaikan 0,6% di bulan Juli dan CPI inti naik 1,6% untuk periode 12 bulan.
“Kami pikir ini mencerminkan permintaan yang terpendam dari konsumen yang tinggal di rumah yang dilepaskan karena banyak negara bagian membuka kembali dan tetap buka,” kata Chris Rupkey, kepala ekonom keuangan di MUFG, dalam sebuah catatan. "Satu bulan inflasi CPI inti yang terlalu panas tidak menjadi tren dan kami ragu jin inflasi telah lolos dari botolnya."
Imbal hasil berbalik lebih rendah setelah Departemen Keuangan AS melelang catatan 10 tahun senilai $ 38 miliar pada hari Rabu. Permintaan solid untuk obligasi patokan pada tingkat 0,677%.
Keraguan muncul kembali atas resolusi cepat untuk kebuntuan antara anggota parlemen tentang RUU bantuan virus corona baru.
Anggota parlemen pada hari Selasa mengakhiri hari keempat berturut-turut tanpa dimulainya kembali pembicaraan mengenai paket stimulus fiskal tambahan, dengan batas waktu sebelumnya yang ditetapkan oleh Gedung Putih telah berlalu pada hari Jumat dan Kongres Demokrat dan Republik saling menyalahkan atas penolakan untuk berkompromi.
Imbal hasil telah melonjak pada hari Selasa setelah data Departemen Tenaga Kerja menunjukkan bahwa harga produsen AS rebound pada bulan Juli, meskipun tren inflasi produsen secara keseluruhan tetap tenang.
Setelah bel hari Selasa, Presiden Donald Trump mengatakan pemerintah AS akan membeli 100 juta dosis vaksin virus korona eksperimental Moderna, yang saat ini sedang dalam uji coba tahap akhir pada manusia.(CNBC)

0 comments