Terkait Dugaan Korupsi Bakamla, Cagub Jabar Ini Diperiksa KPK

IVOOX.id, Jakarta - Politisi PDI Perjuangan, TB Hasanuddin, akhirnya memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Ia memang sudah dijadwalkan akan diperiksa penyidik terkait dugaan kasus suap pengadaan satelit monitoring Bakamla RI.

Pria yang juga calon Gubernur Jawa Barat datang pukul 09.15 WIB. Ia tak berkomentar sedikit pun, dan langsung masuk menuju ruang pemeriksaan di KPK.

Juru Bicara KPK, Febri Diansyah, mengatakan TB Hasanuddin akan menjadi saksi untuk tersangka sesama anggota Komisi I DPR, Fayakhun Andriadi."TB Hasanuddin diagendakan pemeriksaannya sebagai saksi untuk FA," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah, Jakarta, Kamis (5/7/2018).

Febri berujar, pengetahuan politisi PDIP itu diperlukan sebab untuk mendalami berkas perkara Fayakhun Andriadi (FA) yang sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini.Pihak KPK akan mendalami proses pembahasan, penganggaran dan dugaan aliran dana.Diketahui dalam dugaan kasus ini, anggota Komisi I DPR RI, Fayakhun Andriadi (FA), ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus kasus dugaan suap pengurusan anggaran pengadaan satelit monitoring Bakamla tahun anggaran 2016.

Politisi Golkar itu diduga menerima fee dari hasil pengurusan anggaran pengadaan proyek tersebut sebanyak Rp12 miliar atas kepengurusan anggaran Bakamlasenilai Rp1,2 triliun. Tak hanya fee dalam bentuk rupiah, ia juga diduga menerima uang sebanyak USD300 ribu dari proyek tersebut.